Pemertahanan Bahasa Leukon di Kabupaten Simeulue
Abstract
Full Text:
PDFReferences
Anggraini. (2005). Pemertahanan Bahasa Bugis di Desa Teluk Payo, Kecamatan Banyuasin, Kabupaten Banyuasin. (http://jurnal.upi.edu.id. diakses 17 Januari 2017).
Balai Bahasa Kalimantan Selatan. (2012). Pergeseran Bahasa (Language Shifting) dalam Keluarga Banjar-Banjar di Kalimantan Selatan. (http://badanbahasa.kemdikbud.go.id) diakses 17 Januari 2017.
Bramono, N., & Rahman, M. (2012). Pergeseran dan Pemertahanan Bahasa. Jurnal Ilmu Pendidikan. Hal. 4-5, http://www.journal.unipdu.ac.id, diakses 25 Februari 2017.
Chaer, A., & Agustina, L. (2004). Sosiolinguitik Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.
Damanik, R. (2009). Pemertahanan Bahasa Simalungun di Kabupaten Simalungun. Tesis tidak diterbitkan. Hal. 25, (http://ejournal.upi.edu.id, diakses 26 Februari 2017).
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Simeulue. (2015). Survei Jumlah Penduduk Per Kecamatan. Simeulue: Disdukcapil Kab. Simeulue.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Simeulue. (2015). Kearifan Lokal Kabupaten Simeulue. Simeulue: Dispendikbud Kab. Simeulue.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Nasional. (2009). Petunjuk Pelaksanaan Beasiswa dan Dana Bantuan Operasional. Jakarta: Depdiknas.
Kurniawati, W. (2007). Menyelamatkan Bahasa Ibu Dari Kepunahan. Hal. 27. (http://www.linguistik.ui.id diakses 26 Februari 2017).
Lamusu, A. S, & Masie, S.R. (2013). Pemertahanan Bahasa dan Sastra Daerah Gorontalo sebagai Jati Diri. Hal. 22. (http://jurnal.ung.ac.id diakses 26 Februari 2017).
Matsuura, K. (2007). Bahasa Daerah Terancam Punah. Kompas, (Online), (http://www.kompas.com, diakses 26 Februari 2017).
Mahsun. (2005). Metode Penelitian Bahasa: Tahapan Strategi, Metode, dan Tekniknya. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Nurhayati, E. (2010). Model Pemertahanan Bahasa Jawa Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Ilmu Pendidikan, (Online), Hal 10, (http://lppm.uny.ac.id diakses 25 Februari 2017).
Sailan, Z. (2014). Pemertahanan Bahasa Muna di Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara. Jurnal Litera. Volume 13. Hal. 142, (http://www.jurnal.uny.ac.id., diakses 25 Februari 2017).
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Sumarsono & Partana. (2002). Sosiolinguistik. Jakarta: Pustaka Prima.
Tondo, F. H. (2009). Kepunahan Bahasa-Bahasa Daerah: Faktor Penyebab dan Implikasi Etnolinguistis. Jurnal Masyarakat dan Budaya. Volume 11 No. 2. (http://www.jurnal.masyarakat.budaya.ac.id, diakses 25 Februari 2017).
Tamrin. (2014). Pemertahanan Bahasa Bugis dalam Ranah Keluarga di Negeri Rantau Sulawesi Tengah. Jurnal Sawerigading, Vol. 20, No. 3, (http://www.riset.bi.sulteng.ac.id, diakses 25 Februarui 2017)
Wahyuni. (2011). Pemertahanan Bahasa Aceh di Kabupaten Sumedang. Hal 13, (http://www.jurnal.upi.ac.id) diakses 17 Januari 2017).
Yolla. (2010). Pemertahanan Bahasa China Khek Pada Masyarakat Etnis Tinghoa di Kampung Bintang Kota Pangkal Pinang Bangka. Vol 2 (II) hal. 07-9.
DOI: https://doi.org/10.30601/dedikasi.v2i1.94
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Dedikasi Pendidikan oleh LPPM Universitas Abulyatama disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
Berdasarkan ciptaan pada http://jurnal.abulyatama.ac.id/index.php/dedikasi.