Efektivitas Ekstrak Bawang Putih (Alium Sativum) Sebagai Biolarvasida Terhadap Larva Nyamuk Aedes Aegypti
Abstract
Full Text:
PDFReferences
Ristanto F, Kaunang W. P. J, & Pandelaki A. J., 2015. Pemetaan kasus demam berdarah dengue di kabupaten minahasa utara. Jurnal kedokteran komunitas tropik.
Lestari M, Yanti A., 2014. Uji Aktivitas Ekstrak Metanol dan n-Heksan Daun Buas-Buas (Premna serratifolia Linn) pada Larva Nyamuk Demam Berdarah (Aedes aegypti Linn) Protobiont, 247–51
Kepmenkes RI., 2012. Pedoman Penggunaan Insektisida (Peptisida). Jakarta: Kementrian Kesehatan.
Yulidar & Veny Wilya., 2015 “Siklus Hidup Aedes aegypti Pada Skala Laboratorium”. Loka Litbang Biomedis Aceh.
Paisal, et al. 2015 “Serotipe virus Dengue di Provinsi Aceh”. Loka Litbang P2B2 Ciamis.
Uyun Sasmilati, Arum Dian Pratiwi, La Ode Ahmad Saktiansyah. 2017. “Efektivitas Larutan Bawang Putih Allium Sativum Linn Sebagai Larvasida Terhadap Kematian Larva Aedes aegypti Di Kota Kendari”. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat.
Magare H, Petesch B, Matsuura H., 2011. “Intake of garlic and is bioactive components”. New York: American Society Of Nutrition.
Angeline Fenisenda, Ave Olivia Rahman, 2016 “Uji Resistensi Larva Nyamuk Aedes Aegypti Terhadap Abate (Temephos) 1% Di Kelurahan Mayang Mangurai Kotajambi Pada Tahun 2016”. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Jambi.
World Health Organization. 2005.”Guidelines for laboratory and field testing of mosquito larvicides”.
Meiske Elisabeth Koraag, et al.2016 “Efikasi Ekstrak Daun dan Bunga Kecombrang (Etlingera elatior) terhadap Larva Aedes aegypti”. Balai Litbang P2B2 Donggala, Badan Litbang Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, Jl.Masitudju No. 58 Labuan Panimba, Donggala, 94352, Indonesia.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Aceh Medika oleh LPPM Universitas Abulyatama disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
Berdasarkan ciptaan pada http://jurnal.abulyatama.ac.id/index.php/acehmedika.