PELATIHAN PENYULUHAN KESEHATAN MENTAL DI DESA BHA ULEE TUTU KECAMATAN SIMPANG TIGA
Abstract
Kesehatan mental merupakan aspek penting dalam kehidupan seseorang, terutama pada remaja yang sedang mengalami berbagai perubahan fisik, emosional, dan sosial. Kurangnya pemahaman mengenai kesehatan mental dapat menyebabkan meningkatnya risiko gangguan mental seperti depresi dan kecemasan, yang pada kasus ekstrem dapat berujung pada tindakan menyakiti diri sendiri hingga bunuh diri. Oleh karena itu, dilakukan pelatihan penyuluhan kesehatan mental di Desa Bha Ulee Tutu, Kecamatan Simpang Tiga, sebagai upaya meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait pentingnya menjaga kesehatan mental remaja. Metode pelaksanaan kegiatan ini terdiri dari tahap persiapan, pelaksanaan, pembuatan laporan, dan evaluasi. Kegiatan ini dilakukan dalam bentuk ceramah interaktif dan diskusi tanya jawab yang melibatkan masyarakat setempat serta tenaga kesehatan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta mengenai pentingnya deteksi dini gangguan mental serta strategi pencegahannya. Selain itu, kegiatan ini juga mendorong keterlibatan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih mendukung kesehatan mental remaja. Kesimpulannya, pelatihan ini berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai kesehatan mental remaja dan diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam menekan angka gangguan mental di kalangan remaja.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anwar, R., Saputra, H., & Yulianti, D. (2023). Perundungan dan Dampaknya terhadap Kesehatan Mental Remaja. Jurnal Psikologi Sosial, 11(1), 45–60. https://doi.org/10.5678/jps.v11i1.456
Fitriani, N. (2022). Efektivitas Penyuluhan Kesehatan Mental dalam Meningkatkan Kesadaran Masyarakat. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 78–90.
Gintari, K. W., Jayanti, D. M. A., & Sintari, S. N. N. (2023). Kesehatan Mental pada Remaja. NURSEPEDIA: Journal Nursing Research Publication Media, 2(3), 167–183. https://doi.org/10.55887/nrpm.v2i3.49
Lestari, R. (2022). Hubungan Antara Stres Akademik dan Kesehatan Mental Siswa SMA. Jurnal Psikologi Pendidikan, 7(1), 23–35.
Nugroho, T. (2021). Pentingnya Pendidikan Kesehatan Mental di Sekolah. Jurnal Pendidikan Karakter, 9(2), 112–125.
Prasetyo, A. (2023). Peran Tenaga Kesehatan dalam Menangani Gangguan Mental di Puskesmas. Jurnal Kesehatan Jiwa Indonesia, 4(1), 56–68.
Rahayu, S., & Sari, D. (2023). Peran Masyarakat dalam Menjaga Kesehatan Mental Remaja. Jurnal Pengabdian Masyarakat Sehat, 5(1), 33–47.
Salistia Budi, Y., Fitria, Y., & Damayanti, E. (2024). Upaya Peningkatan Kesehatan Mental pada Usia Remaja. Jurnal Pengabdian Masyarakat (JUDIMAS), 2(2), 17–24. http://jurnal.stikesbanyuwangi.ac.id/index.php/judimas/home
Suswati, W. S. E., Yuhbaba, Z. N., & Budiman, M. E. (2023). Kesehatan Mental pada Remaja di Lingkungan Sekolah Menengah Atas Wilayah Urban dan Rural Kabupaten Jember. Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ), 11(3), 537–544.
Widodo, H. (2022). Strategi Meningkatkan Kesadaran Kesehatan Mental di Masyarakat. Jurnal Komunikasi Kesehatan, 6(1), 99–112.
Wicaksono, A., & Putri, M. (2023). Pengaruh Media Sosial terhadap Kesehatan Mental Remaja. Jurnal Psikologi Digital, 3(2), 78–95.
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
© Jurnal Abdimas
Published by Center for Research and Community Service (LPPM) University of Abulyatama, Aceh, Indonesia. 2020