Edukasi Kesehatan tentang "Overview Diabetes Mellitus" di Masyarakat Banda Baro
Abstract
Diabetes Mellitus (DM) merupakan penyakit metabolik kronis yang ditandai dengan kadar gula darah tinggi akibat gangguan sekresi atau kerja insulin. Penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi serius seperti gangguan mikrovaskular dan makrovaskular yang berdampak pada kualitas hidup penderitanya. Kurangnya pemahaman masyarakat mengenai DM menjadi salah satu faktor utama yang menyebabkan kurangnya deteksi dini dan pengelolaan yang tepat. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan tujuan meningkatkan pengetahuan masyarakat Banda Baro mengenai Diabetes Mellitus, faktor risikonya, serta cara pengelolaannya. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan dengan pendekatan ceramah dan diskusi interaktif. Kegiatan ini diikuti oleh 40 peserta dari berbagai kelompok usia. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pemahaman peserta mengenai DM setelah edukasi diberikan. Peserta lebih memahami pentingnya pola hidup sehat, pengelolaan diet, serta pemeriksaan kesehatan secara rutin untuk mencegah dan mengendalikan DM. Diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penyakit ini guna mencegah peningkatan kasus Diabetes Mellitus di masa mendatang.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
American Diabetes Association. (2020). Standards of medical care in diabetes—2020. Diabetes Care, 43(Suppl. 1), S1–S212. https://doi.org/10.2337/dc20-Sint
Azizah, R. N., & Hudayah, A. (2016). Identifikasi penggunaan obat pada pasien diabetes mellitus tipe II usia lanjut dengan Beer's Criteria di instalasi rawat inap Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar. Jurnal Kesehatan, 8(1), 1–23.
Hartanti, Pudjibudojo, J. K., Aditama, L., & Rahayu, R. P. (2013). Pencegahan dan penanganan diabetes mellitus. Fakultas Psikologi Universitas Surabaya, 1–96.
Kemenkes RI. (2018). InfoDATIN: Diabetes mellitus. Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI, 1–12.
Nuraisyah, F. (2018). Faktor risiko diabetes mellitus tipe 2. Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Aisyiyah, 13(2), 120–127. https://doi.org/10.31101/jkk.395
Petersmann, A., Nauck, M., Müller-Wieland, D., Kerner, W., Müller, U. A., Landgraf, R., Freckmann, G., & Heinemann, L. (2018). Definition, classification, and diagnostics of diabetes mellitus. Journal of Laboratory Medicine, 42(3), 73–79. https://doi.org/10.1515/labmed-2018-0016
Soewondo, P., Ferrario, A., & Tahapary, D. L. (2013). Challenges in diabetes management in Indonesia: A literature review. Globalization and Health, 9(1), 63. https://doi.org/10.1186/1744-8603-9-63
Utami, I. K., Dewi, N. P., & Magfirah, M. (2022). Penyuluhan jenis obat diabetes mellitus serta cara konsumsi yang benar Desa Lampo, Sulawesi Tengah. Jurnal Pengabdian Masyarakat Farmasi: Pharmacare Society, 1(3), 109–115. https://doi.org/10.37905/phar.soc.v1i3.18263
WHO. (2021). Diabetes: Key facts. World Health Organization. Retrieved from https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/diabetes
Yuniarti, N., & Pramono, R. B. (2020). Pengaruh pola hidup sehat terhadap kadar gula darah pada penderita diabetes mellitus di Indonesia. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 15(2), 45–52.
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
© Jurnal Abdimas
Published by Center for Research and Community Service (LPPM) University of Abulyatama, Aceh, Indonesia. 2020