Pemberdayaan Petani Dengan Edukasi Kesehatan Kerja Di Sektor Pertanian Di Desa Blang Preh Kecamatan Simpang Tiga
Abstract
Mayoritas tenaga kerja di pedesaan Indonesia bekerja di sektor pertanian, yang memiliki risiko tinggi terhadap kesehatan dan keselamatan kerja. Petani sering terpapar berbagai bahaya seperti pestisida, alat pertanian, serta faktor lingkungan yang dapat menyebabkan penyakit akibat kerja (PAK) dan kecelakaan kerja. Program pemberdayaan petani melalui edukasi kesehatan kerja bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman petani mengenai keselamatan dalam bekerja. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Blang Preh, Kecamatan Simpang Tiga, dengan metode penyuluhan berupa ceramah dan diskusi interaktif. Sebanyak 40 peserta mengikuti program ini dengan antusias. Materi yang diberikan mencakup pemahaman tentang risiko kerja di sektor pertanian, pentingnya penggunaan alat pelindung diri (APD), serta strategi pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan dan keselamatan kerja di sektor pertanian. Edukasi ini diharapkan dapat diterapkan dalam praktik kerja sehari-hari sehingga mampu mengurangi risiko kecelakaan kerja dan meningkatkan kesejahteraan petani.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Giri, M. K. W. (2016). Pelatihan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Pertanian Di Desa Antapan, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan. Jurnal Widya Laksana, 5(1), 47. https://doi.org/10.23887/jwl.v5i1.9107
Jauhani, M. A., Widiastuti, L. N., Hibatullah, M. N., & Marpaung, S. H. (2023). Aspek Medikolegal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Sektor Pertanian di Kawasan Asia Tenggara. Jember Medical Journal, 2(1), 55–71. https://doi.org/10.19184/jmj.v2i1.293
Jawad, A. A., Dahniar, T., & Wiloso, E. I. (2024). Pengenalan Tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Dalam Pertanian pada Kelompok Usaha Tani (KUT) di Desa Mekar Sari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang. Adibrata Jurnal, 4(2), 51–58.
Susanto, T., Purwandari, R., & Wuryaningsih, E. W. (2016). Model Kesehatan Keselamatan Kerja Berbasis Agricultural Nursing: Studi Analisis Masalah Kesehatan Petani. Jurnal Ners, 11(1), 45–50.
Hartono, R. (2018). Keselamatan dan Kesehatan Kerja dalam Sektor Pertanian. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 12(2), 88-99.
Wibowo, A. & Setiawan, H. (2019). Implementasi APD dalam Mencegah Penyakit Akibat Kerja pada Petani. Jurnal Ilmu Kesehatan Lingkungan, 7(1), 24-30.
Prasetyo, B. (2020). Dampak Pestisida terhadap Kesehatan Petani. Jurnal Ilmiah Pertanian Berkelanjutan, 10(3), 65-78.
Ramadhani, F. & Suryani, N. (2021). Edukasi Kesehatan Kerja untuk Meningkatkan Keselamatan Petani. Jurnal Pengabdian Masyarakat Sehat, 4(2), 99-110.
Yuliana, S. (2022). Risiko Kesehatan Kerja di Sektor Pertanian. Jurnal Occupational Health and Safety, 6(1), 45-58.
Hidayat, M. (2023). Penerapan Teknologi Ramah Lingkungan dalam Pertanian. Jurnal Inovasi Pertanian Berkelanjutan, 8(2), 112-125.
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
© Jurnal Abdimas
Published by Center for Research and Community Service (LPPM) University of Abulyatama, Aceh, Indonesia. 2020